Manusia terdiri dari dua unsur yaitu jasmani dan rohani. Kedua unsur ini mempunyai kebutuhan-kebutuhan yang harus dipenuhi. Hal-hal yang bersifat materi merupakan pemenuhan kebutuhan untuk unsur jasmani sedangkan kebutuhan untuk rohani adalah hal-hal yang bersifat rohaniah seperti ketenangan, ketenteraman yang diperoleh dari alam religius. Manusia sepantasnya mengasah dan mengokohkan kekuatan batin dengan tindakan religius, seperti ibadah, berdo’a dan berzikir.
a. Panggilan jiwa manusia
Berdo’a adalah salah satu panggilan jiwa manusia yang asli karena menurut Toto Tasmara, do’a adalah memanggil diri sendiri. Hal ini dapat dibuktikan dengan dua jalan, yaitu:
1) Begitu Adam dan Hawa terperdaya oleh setan untuk memakan buah kuldi, Allah menyeru mereka dalam QS. al-A'raaf 7:22-23
Artinya: “…Bukankah aku sudah melarang kamu memakan buah pohon itu dan sudah aku peringatkan pula kepada kamu bahwa setan itu adalah musuh kamu lantas seketika itu keduanya berkata “Ya Tuhan kami, kami telah menzalimi diri kami sendiri. Jika engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya kami termasuk orang-orang yang merugi” (QS. al-Araf 7: 22-23)